Taiwan Berikan Bantuan Tunai Rp 55 Juta untuk Setiap Bayi Lahir
- calendar_month Minggu, 21 Sep 2025
- visibility 23
- comment 0 komentar

TAIPEI — Pemerintah Taiwan mengambil langkah drastis untuk mengatasi masalah populasi yang kian menua dan angka kelahiran yang sangat rendah.
Pada Kamis lalu, kabinet Taiwan resmi menyetujui program bantuan tunai standar bagi setiap keluarga yang memiliki bayi.
Bantuan ini dirancang sebagai insentif untuk mendorong pasangan muda agar mau memiliki anak. Setiap bayi yang lahir akan mendapatkan bantuan sekitar US$3.320 atau setara Rp55,11 juta.
Jumlah ini akan berlipat ganda jika bayi yang lahir adalah kembar, di mana keluarga bisa mendapatkan bantuan hingga hampir US$7.000 atau sekitar Rp116,20 juta.
Selain itu, pemerintah juga akan meningkatkan subsidi untuk biaya perawatan infertilitas.
Langkah ini diambil mengingat Taiwan telah resmi menjadi “super-aged society” pada tahun 2025. Artinya, lebih dari 20% populasinya kini berusia 65 tahun ke atas.
Dengan tingkat kelahiran yang termasuk salah satu yang terendah di dunia, pemerintah berharap kebijakan ini dapat menjadi solusi efektif untuk masa depan demografi negara.
- Penulis: Palembanglipp
- Sumber: Focus Taiwan,18 September 2025 "Cabinet approves higher childbirth allowances to address low birth rate".
Saat ini belum ada komentar