Breaking News
light_mode
Trending Tags

Yusril: Demokrasi Indonesia Terancam Oligarki, DPR Perlu ‘Dibersihkan’

  • calendar_month Senin, 15 Sep 2025
  • visibility 18
  • comment 0 komentar

Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, menggemparkan publik dengan pernyataan tajamnya mengenai kondisi parlemen Indonesia.

Dalam wawancara terbarunya di kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored, Yusril menyebut sistem pemilu saat ini membuka pintu lebar bagi politik dinasti dan oligarki untuk menguasai Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Menurutnya, proses seleksi calon legislatif (caleg) yang ada saat ini terlalu transaksional dan mengabaikan kualitas.

“Sulit mengharapkan DPR yang berkualitas dengan sistem seperti sekarang. Banyak anggota DPR yang tidak memahami bidangnya, bahkan ada yang malas belajar,” kritik Yusril pedas. Ia mengutip riset independen yang menunjukkan 99% anggota DPR saat ini merupakan produk oligarki politik dan dinasti kekuasaan.

“Kalau bukan istri bupati, anak gubernur, ya kerabat pejabat. Banyak juga yang masuk DPR karena dibiayai oligarki. Tujuannya jelas, mengamankan kepentingan mereka,” tegasnya.

Solusi Yusril: Reformasi Total untuk Selamatkan Demokrasi

Melihat kondisi yang mengkhawatirkan ini, Yusril mendesak pemerintah dan DPR untuk segera melakukan reformasi politik menyeluruh.

Ia menekankan perlunya revisi Undang-Undang Pemilu dan Partai Politik dengan fokus pada sistem seleksi caleg yang lebih berbasis meritokrasi, bukan uang atau popularitas.

Untuk mewujudkannya, Yusril mengusulkan sejumlah langkah drastis:

Pendidikan Minimal Sarjana: Calon anggota DPR harus memiliki standar pendidikan minimal sarjana.

Rekrutmen Profesional: Partai politik wajib memiliki sistem rekrutmen internal yang transparan dan profesional.

Pembiayaan Penuh oleh Negara: Negara harus membiayai partai politik secara penuh, diawasi ketat oleh BPK dan KPK. Hal ini bertujuan untuk menekan politik uang dan mencegah praktik ‘balik modal’ saat mereka duduk di DPR.

Yusril menyadari bahwa usulannya akan menghadapi resistensi kuat dari DPR. Namun, ia berharap Presiden Prabowo Subianto dapat mengambil peran sebagai motor perubahan ini.

“Kalau inisiatif datang dari DPR sulit jalan. Tapi kalau presiden tegas memimpin, reformasi politik bisa jadi warisan besar bagi bangsa,” tutupnya.

Yusril menambahkan, reformasi ini sejalan dengan keputusan Mahkamah Konstitusi yang menghapus ambang batas pencalonan presiden (presidential threshold). Menurutnya, hal ini merupakan langkah awal untuk membangun sistem yang lebih inklusif dan kompetitif.

Apakah usulan reformasi politik dari Yusril ini akan benar-benar terwujud, mengingat resistensi yang mungkin datang dari parlemen?

  • Penulis: Palembanglipp

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • AS Cabut 6.000 Visa Pelajar, Sebut Alasan Pelanggaran Hukum hingga Dukungan Terorisme

    AS Cabut 6.000 Visa Pelajar, Sebut Alasan Pelanggaran Hukum hingga Dukungan Terorisme

    • visibility 28
    • 0Komentar

    Palembanglipp.com- Pemerintahan Trump secara resmi mencabut lebih dari 6.000 visa pelajar internasional sepanjang tahun ini. Pencabutan ini dilakukan terhadap pelajar yang dinyatakan melanggar hukum Amerika Serikat atau melebihi batas masa tinggal mereka. Departemen Luar Negeri AS menyatakan bahwa sebagian besar pelanggaran yang dilakukan meliputi tindak kriminal seperti penyerangan, mengemudi dalam keadaan mabuk (DUI), dan perampokan. […]

  • Wagub Cik Ujang Pastikan Semua Desa dan Kelurahan di Sumsel Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih

    Wagub Cik Ujang Pastikan Semua Desa dan Kelurahan di Sumsel Sudah Bentuk Kopdes Merah Putih

    • visibility 17
    • 0Komentar

    Jakarta – Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan memastikan komitmennya dalam mendukung program nasional pengembangan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. Wakil Gubernur Sumsel H. Cik Ujang menegaskan hal ini saat bertemu dengan Menteri Koperasi RI, Budi Arie Setiadi, di Jakarta, Jumat (22/8/2025). Cik Ujang mengungkapkan bahwa seluruh desa dan kelurahan di Sumsel sudah membentuk Kopdes berbadan hukum. “Dari […]

  • Total Ada 80 Siswa Dari SDN 5 dan SMPN 1 di Pedamaran OKI yang Diduga Keracunan MBG, Mual Hingga Muntah

    Total Ada 80 Siswa Dari SDN 5 dan SMPN 1 di Pedamaran OKI yang Diduga Keracunan MBG, Mual Hingga Muntah

    • visibility 16
    • 0Komentar

    Puluhan siswa sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) di Kecamatan Pedamaran, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan, menjadi korban keracunan massal. Peristiwa ini diduga kuat dipicu oleh program makanan bergizi gratis (MBG) yang dibagikan kepada mereka. Menanggapi kejadian darurat ini, jajaran pemerintah Kabupaten OKI bergerak cepat dengan meninjau langsung kondisi para korban. […]

  • Sriwijaya FC Ingin Tantang Sumsel United di Laga Uji Coba Jelang Liga 2

    Sriwijaya FC Ingin Tantang Sumsel United di Laga Uji Coba Jelang Liga 2

    • visibility 19
    • 0Komentar

    PALEMBANG — Sriwijaya FC (SFC) berencana menggelar laga uji coba bergengsi melawan tim sekota, Sumsel United, sebelum kompetisi Liga 2 atau yang kini dikenal sebagai “Championship” dimulai. Rencana ini muncul sebagai respons atas mundurnya jadwal kompetisi, memberikan waktu tambahan bagi tim untuk mematangkan skuad. Pelatih kepala SFC, Achmad Zulkifli, menyatakan bahwa timnya membutuhkan lawan tanding […]

  • Pesona Palembang, Kota Pempek yang Mengukir Sejarah dan Keindahan

    Pesona Palembang, Kota Pempek yang Mengukir Sejarah dan Keindahan

    • visibility 16
    • 0Komentar

    Palembang, ibu kota Provinsi Sumatera Selatan, bukan sekadar kota metropolitan yang sibuk. Di balik denyut nadinya yang modern, tersimpan pesona sejarah, keindahan alam, dan kekayaan budaya yang menjadikannya destinasi wajib bagi para wisatawan. Dikenal sebagai Kota Pempek, Palembang menawarkan pengalaman tak terlupakan yang memadukan masa lalu dan masa kini. Jembatan Ampera: Ikon yang Tak Lekang […]

  • Sekda Sumsel Terima Audiensi IPNU, Siap Jadi Tuan Rumah Kongres

    Sekda Sumsel Terima Audiensi IPNU, Siap Jadi Tuan Rumah Kongres

    • visibility 16
    • 0Komentar

    Palembang – Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), H. Edward Candra, menerima audiensi dari Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) di ruang tamu Sekda Sumsel, Jumat (22/08/2025). Pertemuan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus diskusi strategis terkait sejumlah agenda penting organisasi.Dalam pertemuan tersebut, Pimpinan Wilayah IPNU Sumsel melaporkan hasil Konferensi Wilayah (Konferwil) yang baru saja […]

expand_less
Skip to toolbar