Breaking News
light_mode
Trending Tags

“Kami Dibungkam”: Kemal Palevi Kritik Tajam Pemerintah Soal Korupsi, Amnesti, dan Budaya Lupa

  • calendar_month Selasa, 2 Sep 2025
  • visibility 30
  • comment 0 komentar

Komika dan aktor, Kemal Palevi, kembali melontarkan kritik pedas terhadap pemerintah. Dalam unggahan di media sosial pada Kamis (28/8/2025), Kemal menuangkan keresahannya tanpa balutan humor yang biasa ia pakai.

Ia menyebut, para politisi kini semakin semena-mena karena tahu rakyat tidak punya kekuatan untuk melawan.

“Karena mereka tahu kita enggak bisa ngapa-ngapain. Kita itu dibungkam,” tulis Kemal.

Ia menyoroti mengapa politisi tidak lagi takut pada konsekuensi moral maupun politik. Menurutnya, hal itu disebabkan mereka yakin masyarakat tidak akan berani mengambil tindakan ekstrem yang bisa merusak karier politik mereka.

Sindiran Soal Koruptor dan Budaya Lupa

Kemal juga menyindir kebiasaan masyarakat Indonesia yang mudah “lupa.” Ia menyebut, kasus-kasus pejabat yang korup sering kali terlupakan, apalagi jika tertimpa isu baru yang lebih heboh.

“Begitu fokus kita pindah, tiba-tiba ada orang yang hukuman penjaranya dipotong karena hari kemerdekaan,” sindirnya.

Komentar ini diduga merujuk pada amnesti yang diberikan Presiden Prabowo Subianto kepada sejumlah narapidana saat HUT RI ke-80, termasuk eks Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kasus korupsi) dan aktivis Yulius Paonganan (kasus ITE).

“Koruptor tahu-tahu balik ke parpol, balik lagi ke pemerintahan. Terus, apa kabar kasus Pertamina?” tanyanya dengan ketus. Ia juga menyinggung dugaan korupsi kuota haji yang belakangan ramai diperbincangkan. “Boro-boro takut dosa. Sama dosa korupsi kuota haji aja mereka enggak takut.”

Masyarakat Sulit Bersuara

Dengan nada getir, Kemal menggambarkan betapa sulitnya masyarakat untuk bersuara. Ia menyebut, rakyat hanya bisa pasrah dan berusaha bertahan hidup. Bahkan, demonstrasi pun dianggap salah.

“Begitu kita turun demo, eh pemerintahnya WFH. Yang disalahin siapa? Pendemonya. Dibilang SDM rendah,” tulisnya.

Unggahan serius Kemal ini mengejutkan banyak warganet yang biasa melihatnya berinteraksi dengan humor. Banyak yang setuju dengan kritik yang ia sampaikan.

“Kirain ada punchline di akhir. Ternyata serius banget,” tulis seorang warganet.

“Omongan lo sama kayak isi kepala saya. Udah pasrah aja,” timpal warganet lain.

Beberapa warganet juga mendukung Kemal untuk terus bersuara. Di akhir unggahannya, Kemal menutup dengan kalimat yang penuh kepasrahan: “Ya udah lah. Balik makan warteg aja guys.”

  • Penulis: Palembanglipp

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Perjuangan Timnas Putri U-16 Terhenti di Semifinal

    Perjuangan Timnas Putri U-16 Terhenti di Semifinal

    • visibility 35
    • 0Komentar

    JAKARTA – Langkah gemilang Timnas Putri U-16 di turnamen harus terhenti di babak semifinal usai takluk dari Australia. Kekalahan ini memang menyakitkan, namun para pemain telah menunjukkan semangat juang yang luar biasa dan memberikan penampilan terbaik mereka untuk Indonesia. Meskipun harus mengakui keunggulan lawan, hasil ini menjadi pelajaran penting dan pengalaman berharga bagi Timnas Putri […]

  • Ayah di Palembang Aniaya Anak Kandung, Salah Satu Korban Ditusuk dengan Kunci Motor

    Ayah di Palembang Aniaya Anak Kandung, Salah Satu Korban Ditusuk dengan Kunci Motor

    • visibility 33
    • 0Komentar

    Palembanglipp.com- Dua kakak beradik di Palembang, Sumatera Selatan, menjadi korban kekerasan yang dilakukan oleh ayah mereka sendiri. Peristiwa yang terjadi pada Sabtu (16/8/2025) sekitar pukul 11.15 WIB, menimpa AP (16) dan adiknya, FA (15). Menurut keterangan ibu korban, Oktarina (37), awalnya pelaku AG datang dan membuang barang dagangannya tanpa alasan. AP kemudian mencoba menegur ayahnya, […]

  • Akhir Isolasi Saint Helena: Pulau Pengasingan Napoleon Kini Punya Bandara

    Akhir Isolasi Saint Helena: Pulau Pengasingan Napoleon Kini Punya Bandara

    • visibility 35
    • 0Komentar

    Saint Helena, sebuah pulau terpencil yang terletak di tengah Samudra Atlantik Selatan, telah lama dikenal sebagai simbol isolasi global. Selama berabad-abad, pulau ini hanya bisa dijangkau melalui jalur laut, memerlukan waktu tempuh sekitar lima hari perjalanan dari pesisir Afrika. Keterpencilan inilah yang menjadikan Saint Helena terkenal secara historis. Pulau ini adalah lokasi pengasingan terakhir bagi […]

  • Gubernur DKI Melayat Pengemudi Ojol, Minta Semua Menahan Diri

    Gubernur DKI Melayat Pengemudi Ojol, Minta Semua Menahan Diri

    • visibility 31
    • 0Komentar

    Jakarta – Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, mengunjungi rumah duka Affan Kurniawan, pengemudi ojek online (ojol) yang tewas terlindas kendaraan taktis polisi saat kericuhan demonstrasi di Pejompongan, Jakarta, Kamis (28/8). Affan dimakamkan setelah salat Jumat pada Jumat (29/8). Dalam kunjungannya ke rumah duka di Jalan Lasem, Menteng, Jakarta Pusat, Gubernur Pramono Anung menyampaikan duka cita […]

  • Polisi Amankan Empat Orang Pembawa Sajam dan Bom Molotov di Demo DPRD Sumsel

    Polisi Amankan Empat Orang Pembawa Sajam dan Bom Molotov di Demo DPRD Sumsel

    • visibility 73
    • 0Komentar

    Aparat gabungan Polda Sumatera Selatan dan Polrestabes Palembang berhasil mencegah potensi aksi anarkis saat unjuk rasa di depan Kantor DPRD Provinsi Sumsel, Senin (1/9/2025). Empat orang yang menyusup di antara mahasiswa diamankan setelah kedapatan membawa senjata tajam dan bom molotov. Menurut Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Nandang Mu’min Wijaya, keempat pelaku berinisial FSJ (16), […]

  • Upacara Peringatan HUT ke-80 RI di Polda Sumsel: Mengenang Jasa Pahlawan dan Menjaga Semangat Kemerdekaan

    Upacara Peringatan HUT ke-80 RI di Polda Sumsel: Mengenang Jasa Pahlawan dan Menjaga Semangat Kemerdekaan

    • visibility 30
    • 0Komentar

    Palembang- Pada Minggu, 17 Agustus 2025, suasana khidmat menyelimuti Lapangan Gedung Utama Presisi Polda Sumatera Selatan. Seluruh jajaran personel Polda Sumsel, mulai dari pejabat utama, Pamen, Pama, Bintara, hingga ASN, berkumpul untuk mengikuti upacara bendera memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M Zulkarnain, SIK, […]

expand_less
Skip to toolbar