Breaking News
light_mode
Trending Tags

Eko Patrio Resmi Minta Maaf Atas Kontroversi Joget di DPR dan Parodi Sound Horeg yang Menghebohkan Publik

  • calendar_month Kamis, 28 Agt 2025
  • visibility 41
  • comment 0 komentar

Jakarta, 28 Agustus 2025 – Wakil Ketua Komisi VI DPR RI sekaligus Sekretaris Jenderal Partai Amanat Nasional (PAN), Eko Hendro Purnomo, yang lebih dikenal sebagai Eko Patrio, akhirnya mengeluarkan permohonan maaf resmi terkait dua insiden kontroversial yang mencoreng namanya belakangan ini.

Aksi joget spontan bersama sejumlah anggota DPR selama Sidang Tahunan MPR pada 15 Agustus 2025 serta video parodi sound horeg yang viral di media sosial telah memicu reaksi keras dari masyarakat, menyoroti persepsi ketidakpekaan terhadap kondisi sosial yang tengah melanda.

Kontroversi bermula ketika Eko tertangkap kamera berjoget bersama rekan-rekan legislatifnya di tengah penampilan orkestra Universitas Pertahanan yang memainkan lagu daerah populer seperti Sajojo dan Gemu Fa Mi Re. Aksi tersebut, yang awalnya dimaksudkan sebagai bentuk apresiasi terhadap hiburan, justru menuai kecaman luas.

Publik, yang tengah dihadapkan pada isu kenaikan tunjangan anggota DPR sebesar Rp50 juta per bulan, menganggap perilaku Eko tidak pantas dan mencerminkan ketidakpedulian terhadap kesulitan ekonomi rakyat, terutama di tengah inflasi dan biaya hidup yang terus meningkat.

Alih-alih meredakan situasi, Eko malah menambah bahan bakar kontroversi dengan mengunggah video parodi di akun TikTok pribadinya (@ekopatriosuper) pada 20 Agustus 2025. Dalam video tersebut, ia berpose sebagai DJ dengan latar musik sound horeg yang sedang tren, ditemani beberapa kader PAN yang ikut bergoyang.

Unggahan itu disertai caption ringan, yang oleh sebagian warganet dianggap sebagai sindiran atau bahkan tantangan terhadap kritik publik.

Akibatnya, hujatan di media sosial membeludak, dengan banyak netizen menyerukan agar Eko lebih bijak dalam menjalankan peran sebagai wakil rakyat.

Menanggapi tekanan yang kian membesar, Eko akhirnya angkat bicara pada 24 Agustus 2025, saat menghadiri perayaan Hari Ulang Tahun ke-27 PAN di Senayan Park, Jakarta.

Dalam klarifikasinya, ia menegaskan bahwa aksi joget di Sidang Tahunan MPR hanyalah reaksi spontan untuk menghibur dan tidak memiliki maksud lain.

Begitu pula dengan video parodi, yang ia katakan dibuat dalam suasana santai saat acara internal pembubaran panitia peringatan 17 Agustus.

“Saya tidak ada niat buruk sama sekali. Kalau ada yang merasa tersinggung atau kurang nyaman, saya minta maaf sebesar-besarnya,” ujar Eko dengan nada penuh penyesalan.

Eko juga mengakui dampak dari peristiwa ini dengan nada bercanda namun penuh makna, menyatakan kekhawatirannya untuk berjoget lagi di masa depan.

“Tadi lihat orang joget, takut joget lagi saya nanti. Kalau viral lagi, tambah runyam,” katanya, mencoba meredakan ketegangan dengan humor khasnya sebagai mantan pelawak.

Sebagai figur publik dengan latar belakang dunia hiburan sebelum terjun ke politik sejak 2009, Eko tampak berupaya menyeimbangkan citra pribadinya dengan tanggung jawab sebagai legislator.

Hingga pagi ini, pukul 07:08 WIB, reaksi publik terhadap permintaan maaf Eko masih terbagi dua. Sebagian netizen, terutama pendukung PAN, mengapresiasi sikapnya yang mau mengakui kesalahan dan meminta maaf.

Namun, banyak pula yang meragukan keseriusan Eko, menilai permintaan maafnya sebagai langkah pragmatis untuk menyelamatkan citra politiknya menjelang agenda legislatif penting. Kritik tajam terus bermunculan di platform X, dengan tagar #EkoPatrioMaaf dan #JogetDPR menjadi trending topic sejak kemarin.

Kontroversi ini menjadi pengingat bagi para wakil rakyat untuk lebih waspada terhadap tindakan mereka di depan publik, terutama di era digital di mana setiap gerak-gerik dapat dengan cepat menjadi viral.

Sementara itu, Eko diharapkan dapat belajar dari insiden ini untuk menjaga sensitivitas terhadap isu-isu sosial yang menjadi perhatian rakyat, seiring DPR bersiap menghadapi pembahasan anggaran 2026 yang diprediksi penuh tantangan.

  • Penulis: Palembanglipp

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Rumah di Rusun Palembang Hangus Terbakar saat Ditinggal ke Masjid

    Rumah di Rusun Palembang Hangus Terbakar saat Ditinggal ke Masjid

    • visibility 29
    • 0Komentar

    PALEMBANG – Sebuah rumah di kompleks rumah susun, Jalan Radial, Palembang, hangus terbakar pada Kamis, 14 Agustus 2025. Musibah terjadi sekitar pukul 18.40 WIB, saat pemilik unit sedang menunaikan salat Maghrib di masjid. Api yang diduga berasal dari korsleting listrik dengan cepat melahap seluruh isi rumah. Saksi mata menyebutkan, asap tebal dan api yang membesar […]

  • Oknum Guru di Lampung yang Viral Hendak Cekik Muridnya, Pernah Pakai Celana Pendek ke Sekolah

    Oknum Guru di Lampung yang Viral Hendak Cekik Muridnya, Pernah Pakai Celana Pendek ke Sekolah

    • visibility 32
    • 0Komentar

    Palembanglipp- Sebuah insiden yang melibatkan seorang guru di Lampung sedang ramai diperbincangkan di media sosial. Guru yang terekam kamera hendak mencekik muridnya ini ternyata memiliki rekam jejak yang kurang disiplin, termasuk pernah mengenakan celana pendek saat mengajar di sekolah. Video yang beredar menunjukkan sang guru, seorang pria paruh baya, tampak emosional dan mencoba meraih leher […]

  • Proyek Kontrakan Mewah Anggota DPR: Bebani APBN Hingga Triliunan, Disebut Setara Gaji Puluhan Ribu Guru

    Proyek Kontrakan Mewah Anggota DPR: Bebani APBN Hingga Triliunan, Disebut Setara Gaji Puluhan Ribu Guru

    • visibility 67
    • 0Komentar

    JAKARTA – Rencana kebijakan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk menyediakan rumah dinas bagi anggota baru kembali menuai kritik tajam. Indonesia Corruption Watch (ICW) menyoroti bahwa kebijakan ini akan membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) hingga Rp 1,74 triliun selama lima tahun ke depan. Jumlah yang fantastis ini disamakan dengan gaji 36.000 guru per tahun, […]

  • Harga Beras Meroket, Menteri Pertanian: “Baru Naik Saja Sudah Ribut”

    Harga Beras Meroket, Menteri Pertanian: “Baru Naik Saja Sudah Ribut”

    • visibility 28
    • 0Komentar

    Jakarta – Kenaikan harga beras yang terus berlanjut di sejumlah daerah memicu keresahan di masyarakat. Namun, tanggapan Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman, justru menuai kritik. Dalam sebuah rapat kerja, Mentan Amran menilai masyarakat terlalu reaktif, bahkan membandingkan harga beras di Indonesia dengan di Jepang. Kenaikan harga beras ini telah menjadi isu nasional. Badan Pusat Statistik […]

  • Tragedi Nisa: Bocah 4 Tahun di Konawe Ditemukan Meninggal dalam Karung

    Tragedi Nisa: Bocah 4 Tahun di Konawe Ditemukan Meninggal dalam Karung

    • visibility 53
    • 0Komentar

    Keceriaan pagi di Desa Tolu Wonua, Konawe Selatan, berganti menjadi duka yang mendalam. Kabar hilangnya Nisa Nur Hafizah, gadis kecil berusia 4 tahun yang polos, akhirnya menemukan titik akhir yang tragis. Setelah sehari semalam dicari, harapan untuk menemukan Nisa dalam keadaan selamat sirna. Warga dan tim SAR yang bahu-membahu mencari, dikejutkan oleh temuan mengerikan. Sekitar […]

  • Polisi Tangkap Dukun Pembunuh Berantai di Deli Serdang, Korban Dicekik Hingga Tewas

    Polisi Tangkap Dukun Pembunuh Berantai di Deli Serdang, Korban Dicekik Hingga Tewas

    • visibility 36
    • 0Komentar

    DELI SERDANG – Kepolisian Resor Deli Serdang berhasil menangkap seorang pria yang mengaku sebagai dukun pengganda uang, Alfian (57), yang diduga melakukan serangkaian aksi pembunuhan berencana. Korbannya, Kwek Tjue (67), ditemukan tewas setelah pergi ke rumah pelaku untuk mencari solusi masalah keuangan. Kasus ini terungkap setelah putri korban, Eriana, berhasil melarikan diri dari rumah pelaku […]

expand_less
Skip to toolbar